Apa itu rsync? Rsync adalah salah satu metode yang digunakan untuk sinkronisasi data antar server. Berbeda dengan mengirimkan data secara utuh seperti biasanya lewat FTP atau SCP misalnya, keunggulan rsync adalah transfer hanya perbedaan filenya saja atau sering disebut sebagai delta. Jadi ini mengurangi ukuran data yang ditransfer juga mempercepat proses transfernya sendiri.
Default di linux sudah terinstal package Rsync, tetapi jika belum terinstal kalian bisa install manual seperti dibawah ini
- Debian/Ubuntu
#apt-get install rsync
- Centos/Fedora
#yum install rsyncDibawah ini cara Rsync hanya menyertakan file extention yang di inginkan :
#rsync -av --include="*/" --include='*.doc' --exclude="*"/path_source /path_destination
Untuk file extention berbagai office (sesuai kebutuhan) :
#rsync -av --include="*/" --include='*.ods' --include='*.odp' --include='*.odg' --include='*.odt' --include='*.odb' --include='*.xls' --include='*.xlsx' --include='*.doc' --include='*.docx' --include='*.ppt' --include='*.pptx' --include='*.accdb' --include='*.mdb' --include='*.pdf' --include='*.rar' --include='*.zip' --include='*.jpg' --include='*.jpeg' --exclude="*" /path_source /path_destination/path_source : sumber yang mau di lakukan
/path_destination : tujuan yang akan di tempatkan